Jumat, 04 Juni 2021

SUBAK LIPANG WUJUDKAN MIMPI JALAN MELINGKAR

 Jalan adalah akses utama untuk memperlancar kegiatan manusia dalam mendistribusikan hasil produksi usahanya untuk sampai pada konsumen dan atau gudang tempat penyimpanan untuk proses pendistribusian lebih lanjut.

Demikian pula halnya dengan Subak Lipang,bertepatan dengan hari Minggu Umanis Merakih,30 Mei 2021 telah merintis pembuatan jalan usaha tani melingkar mengelilingi area persawahan Subak Lipang,yang kedepannya bisa digunakan untuk jalan atau trecking pariwisata menikmati view indah hamparan sawah dengan pematangnya dan terasering yang berundak di kaki Gunung Agung bagian barat daya di ujung selatan wilayah Banjar Adat Tegenan Kelod,Desa Adat Tegenan.

Pada kesempatan itu Klian Banjar Adat Tegenan Kelod Mk.Manik Puspa Yoga dalam arahannya,menyambut baik dan mendukung kegiatan yang dilakukan oleh krama subak yang sudah semakin menggeliat dibawah kepemimpinan Guru Wayan Megeng,kedepan diharapkan untuk senantiasa bekerjasama meningkatkan kesatuan dan persatuan dikalangan krama subak khususnya dan krama banjar/desa adat pada umumnya. Dengan rasa segilik seguluk menyama braya,maka kecemburuan dan kesirikan diantara krama tidak terjadi, terutama sesudah mulai  menggeliatnya rintisan wisata tirta Telaga Surya. Ia juga berharap dengan adanya kegiatan ini sudah dapat menampung tenaga kerja baik pembuatan parkir ,pedagang dan utamanya karyawan yang dipekerjakan di Telaga Surya,jangan sampai seperti sifat ayam kampung ,ketika ada makanan bukan makanan yang dia cari justru berkelahi dengan temannya,sementara makanan dimakan oleh ayam lainnya. Kedepan kalau bisa berkembang, libatkan semua komponen untuk mendukung kegiatan ini,atur dengan baik sehingga kerukunan dan kedamaian untuk mewujudkan kesejahtraan bersama,astungkara tercapai,pungkasnya.

Klian Pekaseh subak Lipang Guru Wayan Megeng juga menyampaikan terimakasih kepada krama subak yang telah antusias mendukung kegiatan ini utamanya krama yang sawahnya dipakai jalan sudah dengan rela menyerahkan untuk dikerjakan tanpa ada suatu hambatan yang berarti. Ruta jalan ini mulai dari bagian timur ditengah tengah mulai dari Kuanaya kebarat ,diujung barat lurus kebawah menuju sungai Bangol dan yang berbelok ke kiri menuju keselatan sampai diujung selatan belok kiri ketimur,ditengah tengah belok kanan tembus di areal Obyek Wisata Tirta Telaga Surya.,sedangkan ditengah sebelah barat Kuanaya belok kanan menuju keutara belok kiri sedikit menuju barat laut hingga sampai penghujung utara,bisa tembus naik ke desa(Setra). Panjang ruas  jalan usaha tani yang diperuntukan traktor dan sepeda motor ini panjangnya sekitar 1.100 meter, kedepan rencananya setalah badan jalan rampung akan diajukan proposal ke pemerintah dan atau dinas terkait untuk bisa dirabat beton,sehingga aman bagi petani. 

 Sekretaris Subak Lipang I Made Entegan juga menginformasikan bahwa pupuk dan bantuan bibit padi sudah datang dan tanpa ada biaya alias gratis dari pemerintah,sehingga krama subak tinggal mengambil bibit yang akan dibagikan pada saat rapat rutin yang akan datang,semoga rintisan jalan ini akan dapat meningkatkan aktivitas sekaligus kesejahtraan bagi kita semua,ujarnya.(by.manix)

 

 

 


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar